Akhir-akhir ini kita ditunjukkan
sebuah drama yang bener-bener tidak lucu bahkan menyesesakkan hati.Diawali
dengan ditetapkannya komjen BG sebagai tersangka korupsi oleh KPK,namun hal ini
berbuntut panjang,setelah ditetapkan sebagai tersangka prahara yang menimpa KPK
datang bertubi-tubi tanpa henti.Mulai dari ditangkapnya Bambang Widjoyanto
ditetapkan sebagai tersangka Abraham Samad,dengan alasan seperti
dibuat-buat,hal ini cukup mengagetkan publik indonesia.BW ditetapkan tersangka
karena dianggap telah menyuruh saksi di pengadilan untuk melakukan sumpah palsu
padahal kejadiannya beberapa tahun yang lalu.
Abraham Samad ketua KPK difitnah dengan
disebarnya foto dia sedang berciuman dengan seorang wanita cantik mantan putri
Indonesia.Hal ini seolah olah disengaja bagaimana tidak disengaja foto tersebut
memang dengan secara sengaja disebar ke media-media diseluruh indonesia dan
alhasil dengan cepat diketahui publik.Namun rakyat indonesia tidak bodoh untuk
mempercayai begitu saja foto rekayasa tersebut krn memang tekhnologi canggih
saat ini dengan mudah orang bs merekayasa foto,dibuat dengan model seperti
apapun bisa,lalu tuduhan berikutnya yaitu datang dari seorang pria yang mengaku
bertiga di dalam kamar hotel,orang tersebut adalah mantan caleg gagal dari
partai nasdem dia mengakui berada dikamar bertiga dengan Abraham Samad dan perempuan
yang diketahui bernama Feriyan Liim.Ditambah lagi tuduhan hasto sekjen partai
PDIP yang mengakuo jika abraham samad berminat jadi cawapresnya jokowi dengan
beraktying memakai masker dan topi ,tentu saja mencoreng nama presiden jokowi.
Terkait dengan foto Abraham Samad hal ini bener-bener janggal,bagaimana
mungkin orang penting mau dirinya di foto sewaktu beradegan intim dengan wanita
yang bukan istrinya,apa mungkin Abraham Samad bisa sebodoh itu,belum lagi apa
dia tidak malu ditonton orang lain.Hal ini tentu tidak masuk akal kita,belum
lagi pengakuan janggal caleg itu yang mengaku memotret dengan menggunakan
handpone yang typenya belum ada pada tahun ini makin banyak sekali
kejanggalan-kejanggalan yang nampak,untuk kasus ini Abraham Samad belum
ditetapkan tersangka namun Abraham Samad ditetapkan tersangka justru pada kasus
lain yaitu pemalsuan dokumen atas nama Feriyani Lim yang dia bilang mengaku
dibuatkan paspor palsu oleh Abraham Samad,lho ini kan makin aneh,sudah kasusnya
lama sekali baru dibuka sekarang blm lagi bukannya justru feriyani lim bisa
ikutan jadi tersangka krn menyuruh orang membuat paspor palsu?bukannya hal itu
aneh apa Feriyani lim tidak takut dia dijebloskan ke dalam penjara juga?
Banyak orang partai terutama partai
penguasa yang bilang bahwa Abraham Samad ini sakit hati karena tidak jadi
diangkat sebagai cawapres dari presiden jokowi lalu dia merekayasa komjen BG
sebagai tersangka agar tidak dijadikan kapolri,Tentu saja hal ini tidak bisa
diterima,karena KPK dalam menetapkan orang sebagai tersangka dengan serta merta
begitu saja,tentu dia telah melakukan penyelidikan dan penyidikan dengan sangat
lama,dan sudah punya alat bukti kuat baru KPK berani mengambil keputusan untuk
menetapkan seseorang sebagai tersangka,secara logika hal ini tidak bisa
diterima,untuk tau komjen BG bersalah atau tidak harusnya dia datang
kepersidangan untuk mengikuti sidang dan untuk membuktikan apakah dia bersalah
atau tidak,sayangnya saksi-saksi yang dipanggil oleh KPK tidak berani datang,tersangka
dipanggil juga tidak mau datang hal ini sangat disayangkan dipandang dari segi
hukum.
Bahkan komjen BG melakukan perlawanan
dengan mengajukan praperadilan,dan hasil dari peraperadilan itu sangat amat
mengejutkan,BG dinyatakan menang,sedangkan BG sudah disetujui oleh DPR sebagai
calon tunggal kapolri,hal ini akan membuat posisi jokowi makin terdesak,karena
justru partainya sendiri yang mendesak agar komjen BG segera dilantik,Jokowi
sebagai petugas partai tentu akan bimbang menentukan pilihan,jika dia melantik
komjen BG sebagai Kapolri tentu dia akan berhadapan langsung dengan rakyat
indonesia tentu saja nama baik jokowi akan rusak di depan mata rakyat indonesia
dan rakyat indonesia makin yakin jika dia sebenarnya adalah boneka yang bisa
disetir,dan jika dia membatalkan pelantikan BG tentu saja dia akan berhadapan
dengan partainya sendiri,bahkan partai oposisi juga menentang karena dianggap
melecehkan lembaga tinggi negara yaitu DPR,karena memberikan calon tunggal
kapolri lain yang bukan komjen BG yang sudah disetujui DPR,jika presiden Jokowi
jadi melantik komjen BG tentu saja hal ini akan sangat menguntungkan baik
partai oposisi maupun partai penguasa.
Keuntungan
yang di dapat partai oposisi nama baik Jokowi akan hancur lebur di depan mata
rakyat Indonesia,dipastikan 5 tahun kedepan jokowi akan kalah dalam pemilu krn
rakyat sudah mengecap jokowi sebagai boneka yang gampang dikendalikan,bagi
partai penguasa tentu ini akan menyenangkan karena komjen BG adalah anak emas Megawati
krn dulu adalah mantan ajudan kesayangan presiden Megawati sewaktu mega msh
berkuasa,tentu Megawati sangat berharap dan mendesak agar komjen BG segera
dilantik tanpa memperdulikan aspirasi rakyat indonesia,krn semua beban akan
diberikan kepada jokowi justru jokowi sendiri yang memegang bola panas itu
bukan megawati.
Namun walopun memakan buah Simalakama,presiden
Jokowi telah memutuskan dengan mengikuti suara hati rakyat Indonesia,saya yang
awalnya mendukung Prabowo harus mengakui dan mendukung kebijakan Jokowi yang
berani membatalkan pelantikan komjen BG dengan risiko akan mendapatkan
perlawanan dari DPR kedepannya,bahkan partai PDIP sebagai partai pendukung
penguasa,dengan terang-terangan mengatakan akan sulit membantu Jokowi jika
diterpelasi oleh DPR,jokowi tidak perlu takut dan bimbang karena keputusannya
sudah benar jangan takut krn rakyat Indonesia semuanya akan berada dibelakang Jokowi,jika
DPR berani macam-macam terhadap jokowi rakyat indonesia yang akan membela
beliau.Dan bisa dipastikan hubungan Jokowi dan Megawati bakalan akan merenggang
dan bisa jadi jokowi akan sendirian dalam karena keputusannya ini
Sudah cukup sakit hati rakyat Indonesia
dengan dibebaskannya komjen BG dari jeratan hukum,dia bisa bebas dari jeratan
hukum dunia namun belum tentu bisa bebas dari jeratan hukum akherat,bagi rakyat
indonesia ini adalah ludruk yang tidak lucu.Walopun keputusan hakim Sarpin
sudah inkrah Komisi Yudisial bisa menyelidiki apa yang dilakukan hakim Sarpin bila
perlu segera dipecat hakim Sarpin tersebut,karena hal ini sudah mencoreng nama
baik hukum di indonesia,dan bagi rakyat indonesia komjen BG ini sudah dinggap
bersalah karena rakyat indonesia msh lebih mempercayai KPK ketimbang partai
politik,karena rakyat indonesia yakin jika KPk tidak bermain politik namun
murni menegakkan hukum dan keadilan bagi rakyat indonesia.
Kemenangan komjen bg di peraperadilant idak
menunjukkan jika dia bebas dari kejahatan korupsi karena memang KPK sengaja
tidak mengeluarkan bukti-bukti kuat yang menunjukkan jika komjen BG bersalah
bukti itu sengaja disimpan dan akan dikeluarkan pada saat nya nanti di pengadilan
sesungguhnya yang akan membuktikan jika komjen BG benar-benar bersalah,
Keputusan presiden jokowi untuk segera
mengganti sementara ketua KPK yang ditetapkan sebagai tersangka oleh Polri
sudah tepat tujuannya agar pemberantasan korupsi jalan terus dan KPK tidak
lumpuh karena kisruh ini,jadi KPK harus berjalan seperti biasa jika tidak para
koruptorlah yang akan diuntungkan mereka bersorak sorai gembira karena kisruh
KPK vs polri yang berkepanjangan ini.